Desa Sumberklampok

"Merawat Warisan Perjuangan dan Kerukunan"

Pemerintah Desa Sumberklampok menggelar acara Doa Bersama antar Umat Beragama serta Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Desa Sumberklampok pada Jum’at, 7 November 2025. Doa bersama dilaksanakan di Pura Perjuangan mulai pukul 07.30 Wita hingga selesai, dihadiri oleh umat Hindu dan Umat Islam yang hidup berdampingan di desa Sumberklampok. Sementara itu, acara puncak HUT Desa digelar di Aula Kantor Perbekel Sumberklampok mulai pukul 19.30 Wita hingga selesai.

Kegiatan ini menjadi momen penting yang setiap tahun diselenggarakan oleh Pemerintah Desa sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan terhadap sejarah panjang perjuangan masyarakat Sumberklampok.

Tanggal 7 November memiliki makna yang sangat mendalam bagi warga Desa Sumberklampok. Pada Kamis, 7 November 1991, seluruh masyarakat Sumberklampok bersatu memperjuangkan hak atas tanah yang telah mereka tempati lebih dari setengah abad. Kala itu, warga dari berbagai kalangan tua, muda, hingga anak-anak berkumpul di pinggir jalan, mendirikan tenda, membuka dapur umum, dan bahkan tidur bersama di bawah pohon kapuk. Mereka membawa poster dan spanduk, menuntut legitimasi keberadaan Desa Sumberklampok. Tanggal bersejarah inilah yang kini dikenang setiap tahun sebagai Hari Jadi Desa Sumberklampok, simbol dari tekad, kebersamaan, dan perjuangan masyarakat dalam memperjuangkan hak atas tanah dan identitas mereka.

Melalui doa bersama lintas agama ini, Pemerintah Desa Sumberklampok ingin mengenang jasa para pejuang dan pendiri desa yang telah berkorban demi kehidupan generasi penerus. Dalam suasana khidmat, umat Hindu dan Islam berdoa agar amal baik para leluhur diterima di sisi Tuhan dan anak cucu mereka senantiasa diberi keberkahan hidup. Acara ini menjadi simbol nyata bahwa nilai-nilai spiritualitas, gotong royong, dan rasa syukur terus diwariskan dan dijaga oleh masyarakat hingga kini.

Selain sebagai wujud penghormatan terhadap sejarah perjuangan, kegiatan ini juga menjadi sarana memperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Desa Sumberklampok. Semangat kebersamaan yang diwariskan para leluhur, yang dahulu duduk bersimpuh dan berdoa bersama demi penyelesaian masalah, semoga terus dijaga dan diteruskan oleh generasi saat ini.

Ungkapan bijak para orang tua dahulu, “nasi sepiring dimakan bersama,” menjadi pengingat akan pentingnya rasa persaudaraan dan kebersamaan yang kuat di tengah masyarakat. Nilai ini terbukti masih hidup dan menjadi landasan kokoh dalam kehidupan sosial Desa Sumberklampok. Kini, masyarakat menikmati hasil perjuangan dan pengorbanan para pendahulu. Maka dari itu mari kita isi hal-hal positif, demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Di usia yang ke-58 tahun ini, Desa Sumberklampok terus berkomitmen dan terus berharap menjadi desa yang maju, damai, dan sejahterah. Melalui momentum HUT Desa dan Doa Bersama antarumat beragama, semangat perjuangan, persatuan, dan gotong royong masyarakat Sumberklampok kembali diteguhkan. Selamat Hari Jadi Desa Sumberklampok ke-58 tahun, semoga desa ini semakin maju, masyarakatnya semakin sejahtera, dan nilai-nilai kebersamaan tetap hidup hingga generasi mendatang.